10 Ciri Ciri Mobil Harus Spooring yang Wajib Diketahui



 

Sebagai pemilik kendaraan sudah sewajarnya jika anda harus dan wajib melakukan perawatan dan service secara berkala agar membuat peforma dan kondisi mobil tetap dalam keadaan baik. Apalagi jika mobil anda sering sekali digunakan serta melewati jalanan yang kurang baik yang mana membuat setir kemudi menjadi agak berat ataupun bergetar tentu saja kendaraan anda perlu melakukan spooring. Yang dimaksud dengan spooring disini adalah proses untuk meluruskan kedudukan dari keempat roda kendaraan ke posisi awal, sesuai dengan settingan awal dari pabrikan mobil.

Biasanya kedua roda yang ada di depan ini lah yang harus diatur dan diluruskan agar dapat kembali ke kondisi semula. Tak hanya spooring, biasanya perlu pula dilakukan yang namanya balancing yang mana merupakan proses penyesuaian untuk menjaga keseimbangan dari titik atas bawah ataupun kanan kiri roda kendaraan dengan menambah timah di bagian yang mengalami kekurangan. Biasanya hal ini dilakukan saat setelah penggantian dari ban atau velg, ataupun saat jarak kilometer sudah mencapai batasnya.

Proses spooring dan balancing biasanya dianjurkan dilakukan secara rutin, paling tidak ketika kilometer mobil telah mencapai 20.000 km. Namun jika mobil tersebut sering digunakan melewati jalanan yang rusak maka tentu saja harus dilakukan lebih cepat sekitar 10.000 km. Langkah perawatan ini memang diperuntukkan agar dapat menjaga keselamatan serta kenyamanan di saat berkendara. Nah berikut ini beberapa ciri-ciri mobil harus spooring yang perlu anda perhatikan. Jika ciri ciri ini sudah terjadi pada mobil anda maka mau tidak mau, anda harus segera melakukan spooring. 

1. Kemudi Terasa Berat

Salah satu ciri ciri mobil yang harus spooring adalah ketika kondisi kemudi terasa berat. Kondisi kemudi yang berat ini biasanya disebabkan karena setir condong ke arah kanan atau kiri. Namun hal yang paling parah lainnya adalah kondisi setir yang tidak dapat berputar kembali ke posisi awal ketika dibelokkan. Ciri lainnya yang dapat terlihat adalah kondisi setir yang terasa membelok sendiri padahal kondisi jalanan sedang lurus

2. Setir Bergetar Pada Kecepatan Tertentu

Setir biasanya akan mulai bergetar pada kecepatan tertentu, biasanya ketika kecepatan mencapai diatas 80 km/jam. Getaran pada setir ini biasanya hingga mencapai ke posisi penumpang yang ada di belakang bahkan disertai dengan bunyi-bunyi yang berasal dari ban yang tidak seimbang. Jika dibiarkan terus menerus maka tentu saja menyebabkan ban menjadi cepat gundul.

3. Mobil Tiba-Tiba Berjalan Miring

Ciri ciri lainnya ketika mobil harus segera di spooring adalah ketika mobil tiba tiba berjalan miring, padahal kondisi setir dalam keadaan lurus. Selain itu, sering kali bergerak ke arah-arah tertentu yang berbeda dari arah setir. Tentu saja jika hal ini terjadi pada mobil anda, maka anda harus segera membawanya ke bengkel untuk diperbaiki lebih lanjut. Jika tidak tentu saja nantinya akan membahayakan keamanan dan keselamatan anda saat berkendara.

4. Setir Lebih Dominan Ke Kanan Atau Kiri

Kondisi setir yang lebih dominan ke kanan atau kiri juga menjadi tanda jika mobil harus segera dilakukan spooring. Saat setir dilepas, maka mobil akan lebih dominan bergerak ke satu sisi saja entah kanan atau kiri. Jika sudah seperti ini, maka tentu anda harus melakukan pemeriksaan lebih lanjut. Bisa juga hal ini dikarenakan tingkat kegundulan ban mobil yang tidak merata sehingga menyebabkan kondisi setir yang berat sebelah

5. Adanya Keausan Yang Tidak Wajar

Cobalah periksa keausan yang terjadi pada ban mobil anda. Jika terjadi keausan yang tidak wajar, misalnya saja hanya habis setengah ataupun adanya benjolan pada ban mobil anda maka hal tersebut menandakan jika sistem yang ada pada mobil kurang baik sehingga membuat ban mobil terlihat melembung.

6. Pengikisan Alur Ban Tidak Sama

Ciri lainnya adalah ketika terjadi pengikisan alur ban mobil yang tidak sama, bisa jadi salah satu bagian lebih tipis entah pada bagian kanan ataupun kiri. Hal ini biasanya disebabkan karena salah satu dari roda mobil ataupun keduanya berjalan miring sehingga tak seluruh ban menapak ke jalanan dengan sempurna.

7. Roda Miring Saat Parkir

Pada saat anda memarkirkan kendaraan di tempat yang datar, coba perhatikan kondisi dari roda mobil anda. Ketika roda mobil berdiri miring dan tidak lurus, maka hal ini menandakan jika mobil harus segera di spooring. Namun untuk memastikan lebih lanjut, cek kembali tekanan angin yang ada di ban mobil apakah memiliki tekanan yang sama atau tidak.

8. Posisi Ban Depan dan Belakang Tidak Lurus

Anda bisa mencoba memperhatikan posisi dari ban depan dan belakang dari mobil anda, apakah lurus atau tidak. Anda cukup melihat dari jarak kurang dari 3 meter dari belakang mobil anda. Jika ingin lebih presisi, anda bisa menggunakan tali untuk melihat posisi dari ban mobil anda.

9. Roda Tidak Mengikuti Setir Mobil

Ketika kemudi berbelok, sudah sewajarnya jika roda mobil juga ikut berbelok mengikuti arah setir kemudi. Namun ketika roda susah mengikuti serta cenderung untuk lurus maka dapat dipastikan jika kondisi mobil anda memang sedang tidak baik dan harus segera di spooring. 

10. Terasa Guncangan Saat Membelokkan

Ciri ciri lainnya ketika mobil harus segera di spooring adalah saat anda merasa adanya guncangan ketika membelokkan kendaraan. Padahal kondisi jalanan yang anda lalui benar-benar mulus tidak ada kerusakan. Tentu saja ini dikarenakan kondisi mobil yang memang tidak baik dan harus segera dilakukan spooring.

Jika kondisi kondisi tersebut terjadi pada kendaraan anda, maka tentu saja anda harus segera melakukan spooring pada kendaraan anda. Tentu saja tindakan spooring harus dilakukan di bengkel-bengkel mobil terdekat dengan teknisi yang memang sudah ahli. Selain rutin melakukan spooring, tentu saja anda harus melakukan perawatan lainnya yang mencegah kondisi mobil terhindar dari kondisi limbung.

  • Lakukan tindakan spooring dan balancing secara rutin dan berkala. Hal ini dikarenakan setiap mobil memiliki teknologi dan sistemnya masing-masing pada bagian suspensinya.
  • Jika anda ingin merotasi ban, maka lakukan rotasi ban dengan benar dan teratur agar ban mobil tidak mengalami keausan yang tidak merata. Untuk penggerak empat roda, sangat dianjurkan untuk melakukan rotasi ban pada saat 10 ribu hingga 12 ribu kilometer.
  • Pasang roda sesuai dengan petunjuka arah putar yang sudah tertera dalam kulit ban. Jangan lupa berikan tekanan angin yang sesuai dengan petunjuk pabrik.
  • Sebelum melakukan spooring, akan lebih baik jika anda melakukan pengecekan pada semua kondisi ban, velg, suspensi, kondisi chasisi, hubungan setiap sambungan pada kaki mobil, dan bodi mobil. 
  • Agar mendapatkan hasil spooring yang maksimal, pastikan jika bengkel yang anda tuju memiliki peralatan yang standar serta sesuai dengan spesifikasi mobil.
  • Hindari menggunakan ban bekas, karena memiliki resiko yang tinggi pada keselamatan berkendara.
  • Jika terjadi kebocoran ban atau pecah ketika di jalan, maka gunakan ban cangan yang mana memiliki ukuran sama sesuai dengan ban aslinya.

Nah itu tadi beberapa ciri ciri mobil yang harus segera di spooring. Jangan sampai anda telat dalam melakukan perawatan rutin yang mana dapat mengakibatkan terjadi nya resiko kondisi mobil yang lebih buruk lagi. Semoga informasi diatas dapat bermanfaat untuk anda.

 

Sumber~showroommobil.co.id*